Mengenal Calon Gubernur Kalimantan Barat: Sutarmidji (3)
![]() |
Foto: FB @H.Sutarmidji |
Midji, sapaan akrabnya, menjadi
Wali Kota Pontianak selama dua periode. Menuju kursi Gubernur Kalimantan Barat
periode 2018-2023, dia menggandeng Ria Norsan sebagai wakil. Ria Norsan pernah
menjadi Bupati Kabupaten Mempawah (dulu daerah ini bernama Kabupaten Pontianak)
selama dua periode.
Di bawah kepemimpinan Midji, Kota
Pontianak banyak berbenah, di antaranya penetaan kawasan terbuka hijau dan
taman kota. Alun-alun Kapuas di depan Kantor Wali Kota yang semula kumuh dan
semerawut, berhasil ditata dengan indah, ingin menyontoh water front city di
Kuching, Sarawak, Malaysia.
Dia juga telah menyederhanakan
birokrasi perizinan yang semula berliku-liku, menjadi praktis dengan system online.
Beberapa perijinan yang dianggap tidak perlu, telah dipangkas.
Ada enam pilkada yang digelar serentak di
Kalimantan Barat, yakni satu Pilkada Gubernur, satu Pilkada Walikota
(Pontianak), dan empat Pilkada Bupati (Sanggau, Kubu Raya, Mempawah, dan Kayong
Utara).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Barat
menetapkan tiga pasang calon gubernur dan calon wakil gubernur dalam rapat
pleno yang digelar pada Senin (12/2/2018) lalu.
Ketiga pasangan calon tersebut adalah Karolin
Margret Natasa-Suryadman Gidot, Sutarmidji-Ria Norsan, serta Milton
Crosby-Boyman Harun.
Dalam pleno tersebut, pasangan jalur perseorangan
yaitu Kartius-Pensong dinyatakan tidak lolos dalam pencalonan.
Masa kampanye dijadwal dalam rentang 15
Februari-23 Juni 2018. Tiga pasangan ini memiliki kekuatan dukungan parpol
beragam.
Pasangan Karolin-Gidot diusung PDI-P, Demorat,
dan PKPI dengan jumlah kursi 27 kursi. Sutarmidji-Ria Norsan diusung Golkar,
Nasdem, PKB, PKS, Hanura dengan jumlah 21 kursi. Milton Crosby-Boyman Harun
yang diusung Gerindra dan PAN, dengan jumlah 13 kursi.
Pilkada serentak di Kalbar agak digelar pada 27
Juni 2018. (*)
Tidak ada komentar: