Lewat Kitab Suci, Paroki Harapkan Keaktifan Remaja
![]() |
Peserta remaja lomba baca Kitab Suci. Foto: Budi Miank |
KOSAKATA, PONTIANAK - Paroki Keluarga Kudus, Pontianak,
Kalimantan Barat, menyelenggarakan lomba membaca kitab suci kategori remaja, Sabtu
(21/9/19). Perlombaan tersebut dimulai pada pukul 15.00 WIB.
Seluruh peserta menempelkan nomor undian berwarna
kuning di sebelah kiri bajunya sebagai identitasnya. Selain itu, peserta
perempuan juga diwajibkan untuk menggunakan rok.
Ada tiga juri yang dipilih oleh panitia
untuk menilai para peserta. Satu di antaranya, Hendrik.
“Aspek yang
dinilai dari perlombaan ini adalah suara, teknik membaca, penjiwaan, dan
penampilan,” kata Hendrik.
Penentuan perikop yang akan dibaca, ditentukan
dengan cara cabut undi.
Kegiatan perlombaan tersebut berlangsung dalam
suasana hening. Hal tersebut dikarenakan jumlah peserta dan penonton yang hadir
tidak banyak.
Tercatat 25
peserta yang telah mendaftar, namun hanya 14 yang hadir saat perlombaan. Scholastika
(22), anggota panitia bidang registrasi, mengatakan, peserta yang berhalangan
hadir tidak memberikan konfirmasi sehingga panitia tidak mengetahui alasan
mereka.
“Alasan
diselenggarakannya lomba baca kitab suci, agar anak muda di paroki ini lebih
semangat untuk mengikuti kegiatan gereja,” kata Scholastika.
Bulan September
ditetapkan oleh Gereja Katolik sebagai Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN). Momen
tersebut dimanfaatkan oleh paroki ini untuk menyelanggarakan lomba tersebut.
Perikop yang
harus dibacakan peserta dipilih oleh Tim Liturgi Dewan Pastoral Paroki. Setiap peserta
membaca satu dari lima pilihan perikop yang ditentukan melalui cabut undi
sebelum perlombaan dimulai.
Krisensia Edria
Penampe (20), Koordinator Lomba Membaca Kitab Suci dan Mazmur mengatakan, acara
seperti ini sangat bagus karena dapat menimbulkan minat membaca Kitab Suci pada
remaja.
“Semoga semangat remaja membaca Kitab Suci
bukan hanya pada lomba ini, melainkan dapat aktif melayani sebagai lektor di
gereja,” harap Hendrik. (hep)
Ayo semangat kaum muda khatolik. Ini semangat ku, mana semangatmu
BalasHapus