Pastor Yos Bintoro saat berbincang dengan Uskup Agustinus Agus di Gedung Pupas Keuskupan Agung Pontianak. [Foto: Komsos KAP]
Yos Bintoro berpangkat kolonel. Pria bernama lengkap Yoseph Maria Marcelinus Bintoro, prajurit TNI Angkatan Udara adalah seorang imam diosesan. Ia menjadi Vikaris Jenderal Keuskupan (Ordinariatus Castrensis Indonesia) TNI-Polri. Dalam bahasa awam, posisi pastoral yang diemban oleh Yos disebut Pastor Militer. Pertengahan Maret 2023, Pastor Yos Bintoro, Pr mendamping Uskup TNI/Polri, Ignatius Kardinal Suharyo berkunjung ke Pontianak dan Sintang.
Sebelum bertolak ke Jakarta, Pastor Yos meluangkan waktu untuk berbincang dengan Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus di Gedung Pastoral Keuskupan Agung Pontianak, dengan latar Gereja Katolik Santo Yoseph Katedral, Pontianak. Perbincangan keduanya direkam dalam bentuk video berdurasi dua hingga 42 detik. Isinya penuh harapan Uskup Agustinus kepada prajurit TNI/Polri yang Katolik di Kalimantan Barat.
Pastor Yos mengawali dengan sapaan pagi untuk netizen dan mengucapkan salam sehat berlimpah berkat. “Bersama saya dan Uskup Keuskupan Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus,” kata Pastor Yos.
Pastor Yos menunjukkan latar yang digunakan yaitu Gereja Katolik Santo Yoseph Katedral Pontianak. Ia memuji Katedral Pontianak. “Mungkin ini gereja termegah di seluruh Indonesia. Katedral yang dihadirkan oleh Monsinyur Agustinus Agus. Katedral Gereja Santo Yoseph, kebetulan nama saya Santo Yoseph, Monsinyur,” kata Pastor Yos membuka podcast singkat pagi itu. Perekaman video diambil pada rabu, 15 Maret 2023.
Pastor Yos mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Uskup Agustinus yang mendampingi rombongan Uskup TNI dan Polri.
Mulai dari penjemputan ke bandara, mendampingi ke Kodam XII Tanjungpura, juga Mapolda Kalbar. Tentu saja menyajikan penyambutan dari santap siang hingga acara ramah tamah usai perayaan ekaristi pada Selasa (14/3) malam.
“Monsinyur punya pesan kepada para tentara dan polisi seluruh Indonesia. Pesan Monsinyur kira-kira supaya kita yang berkarya di kedinasan dan juga menjaga kedaulatan dan keamanan negara betul-betul memiliki semangat Kristus,” tanya Pastor Yos kepada Uskup Agustinus.
Uskup Agustinus juga mengucapkan terima kasih atas kunjungan Kardinal sebagai Uskup khusus TNI dan Polri yang beragama Katolik. Uskup Agustinus mengatakan sejak ada tawaran untuk membentuk di tingkat keuskupan, pastor yang khusus untuk umat Katolik yang berada di TNI dan Polri sangat disambut baik.
“Saya menyadari kelompok ini sangat besar perannya terutama bagi ketahanan negara, kok gereja sampai sekarang kurang memperhatikan,” kata Uskup Agustinus.
Uskup Agustinus melanjutkan, beberapa tahun lalu di Pontianak juga didirikan tentu dengan plus dan minusnya. Tetapi, menurut Uskup Agustinus, paling tidak gerakan itu adalah bentuk kepedulian.
“Dalam hal ini sebagai Uskup Agung Pontianak, diperlukan kepedulian Keuskupan Agung Pontianak terhadap TNI dan Polri yang beragama Katolik. Karena bagaimanapun mereka juga umat kita bahkan peranannya lebih dari umat katolik yang biasa,” kata Uskup Agustinus.
Uskup Agustinus berpesan kepada TNI dan Polri yang beragama Katolik khususnya yang ada di Pontianak Kalimantan Barat, untuk tetap yakin dan menegaskan bahwa gereja sangat memperhatikan kelompok itu.
“Kami mendoakan kalian,” lanjut Uskup Agustinus.
Sekarang, kata dia, sedang mencari bentuk-bentuk gaya pastoral dan kebijakan pastoral. Bentuk sekarang yang dilihat adalah membuka juga pastor TNI dan Polri. Tentu dengan kekurangan imam ini sesuatu yang menjadi polemik menjadi jelas tetapi ke depan pelayanan menjadi jelas.
“Saya sampaikan, gereja sangat peduli dengan kalian, TNI dan Polri,” kata Uskup Agustinus.
Penulis: Samuel OFS
Editor: Budi Atemba
Artikel Lain: Kardinal Suharyo Mengunjungi Keuskupan Agung Pontianak
