KOSAKATA.ORG - Roh jahat kerap merasuki seseorang yang dianggap memiliki kelemahan dalam iman.
Tak heran, pada beberapa peristiwa kerap terdengar ada yang kerasukan roh jahat. Untuk mengusir roh jahat dalam tubuh seseorang, mesti melakukan praktik eksorsisme.
Berikut ini beberapa ayat dalam Injil yang dapat membantu seseorang terhindar dari pengaruh roh jahat:
1. Matius 4:10
"Maka kata Yesus kepadanya: 'Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Hanya kepada Tuhanmu engkau harus sujud, dan hanya kepada Dia engkau harus beribadah.'"
Ayat ini mengajarkan pentingnya mengakui dan menyembah hanya Allah semata.
Dengan mengutamakan hubungan dengan Allah, kita menjauhkan diri dari pengaruh jahat.
2. Efesus 6:11
"Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu daya setan, sebab perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa dunia gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara."
Ayat ini mengingatkan kita akan perjuangan spiritual yang ada dan pentingnya melindungi diri dengan perlengkapan senjata Allah, seperti kebenaran, iman, dan firman-Nya.
3. Yakobus 4:7
"Tunduklah kepada Allah, dan setan akan lari dari padamu."
Ayat ini menekankan pentingnya tunduk kepada Allah dan mengutamakan hubungan dengan-Nya.
Dengan hidup dalam ketaatan kepada Allah, kita dapat menolak pengaruh setan.
4. 1 Petrus 5:8-9
"Jagalah dirimu dan berjaga-jagalah! Lawanmu, Iblis, berjalan seperti singa yang mengaum-aum, mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia, teguhkanlah imanmu dalam pertikaianmu yang terus-menerus, karena kamu tahu bahwa saudara-saudaramu yang ada di seluruh dunia mengalami penderitaan yang sama."
Ayat ini mengingatkan kita akan keberadaan musuh kita, yaitu setan, dan pentingnya menjaga iman dan berperang melawan pengaruhnya dengan teguh.
Selain ayat-ayat di atas, membaca dan merenungkan seluruh Injil secara keseluruhan juga memberikan pedoman dan inspirasi dalam menjalani kehidupan yang menjauhkan dari pengaruh roh jahat.
Penting untuk menggali firman Allah dengan penuh kerendahan hati dan membiarkan-Nya membimbing hidup kita. []
