 |
| Nekropolis Via Triumphalis, Roma, 2017. [Foto: Wikimedia Commons] |
KOSAKATA.ORG - Untuk pertama kali, Vatikan mengizinkan masyarakat memasuki Nekropolis Romawi kuno. .
Pada 17 November 2023, Vatikan membuka gerbang di sepanjang dindingnya untuk memasuki Via Triumphalis Necropolis, sebuah kuburan Romawi kuno yang terletak di bawah Kota Vatikan.
Itu penuh dengan sarkofagus marmer, kuburan terbuka, dan mosaik serta lukisan dinding Romawi.
Makam tersebut berasal dari abad ke-1 Masehi dan abad ke-4 Masehi. Di dalamnya terdapat sisa-sisa “budak, orang merdeka, pengrajin kota Roma,” kata Leonardo Di Blasi, pakar dari Museum Vatikan, kepada Euro News. Beberapa bahkan diidentifikasi sebagai milik kekaisaran Kaisar Nero.
“Kita mulai belajar tentang orang-orang yang tidak kita kenal, khususnya tentang ritual yang tampaknya lebih berkaitan dengan tradisi keluarga, lingkungan, kota, atau pribadi dibandingkan dengan agama resmi,” lanjut Di Blasi.
Kuburan yang terkait dengan penjaga teater Pompeii yang merawat desain set, serta penjaga yang bertugas merawat hutan, telah diidentifikasi.
Sebelumnya, satu-satunya orang yang dapat mengakses pekuburan adalah para sarjana dan spesialis yang disetujui.
Masyarakat kini dapat merasakan kota orang mati melalui pintu masuk Saint Rose Gate untuk pameran “Hidup dan Mati di Roma Para Kaisar.”
Pekuburan ini terletak di luar kota Roma, karena hukum Romawi menyatakan bahwa kremasi dan penguburan dilakukan di luar batas kota sebagai tindakan pencegahan keselamatan dan kebersihan.
Itu ditemukan pada tahun 1956 selama pembangunan Autoparco Vatikan. Pada tahun 2003, bagian Santa Rosa diresmikan selama pembangunan tempat parkir.
Situs ini terbentang sekitar 10.764 kaki persegi di sepanjang bagian kuno Via Triumphalis.[*]
Sumber: Art News
